Selasa, 26 April 2011

Empat tip untuk membantu kita dalam mengembangkan sistem belajar yang efektif dan efisien

 
Sistem Belajar "MURDER"
  Cara Belajar EFEKTIF
  Pengaturan Jadwal Belajar Efektif
  Sepuluh tips untuk membantu dalam Mengerjakan Ujian

Sistem Belajar "MURDER
Sistem belajar ini dikenal dengan "MURDER", yang terdiri dari Mood, Understand, Recall, Digest,
Expand, dan Review. Perincian sistem belajar "MURDER" ini, diadaptasi dari buku The Complete
Problem Solver oleh Bob Nelson. Silahkan telaah dan cermati untuk dilaksanakan…………………

Mood - Suasana Hati:
Ciptakan selalu mood yang positif untuk belajar. Ini bisa dilakukan dengan menentukan waktu,
lingkungan dan sikap belajar yang sesuai dengan pribadi kita.

Understand - Pemahaman:
Tandai informasi bahan pelajaran yang TIDAK kita mengerti dalam satu unit. Fokuskan pada
unit tersebut atau melakukan beberapa kelompok latihan untuk unit itu.

Recall - Ulang:
Setelah belajar satu unit, berhentilah dan ulang bahan dari unit tersebut dengan kata-kata yang
kita buat SENDIRI.

Digest - Telaah:
Kembalilah pada unit yang tidak kita mengerti dan PELAJARI KEMBALI keterangan yang ada.
Lihatlah informasi yang terkait pada artikel, buku teks atau sumber lainnya, atau diskusikan
dengan teman atau guru/dosen.

Expand - Kembangkan: 
Pada langkah ini, tanyakan tiga persoalan berikut terhadap materi yang telah kita pelajari:
- Andaikan saya bertemu dengan penulis materi tersebut, pertanyaan atau kritik apa yang hendak saya ajukan?
- Bagaimana saya bisa membuat informasi ini menjadi menarik dan mudah dipahami oleh siswa lainnya?
- Bagaimana saya bisa mengaplikasikan materi tersebut ke dalam hal yang saya sukai?

Review - Pelajari Kembali:
Pelajari kembali materi pelajaran yang sudah dipelajari. Ingatlah strategi yang telah membantu
kita mengerti dan/atau mengingat informasi. Jadi, terapkan strategi tersebut untuk cara belajar kita
berikutnya.

Materi diadaptasi dari:
Landsberger, Joe. The MURDER Study System


Cara BELAJAR EFEKTIF
Ingin sukses dalam belajar? Ingin mendapatkan suatu cara efektif untuk belajar dengan
menyenangkan? Berikut ini adalah 7 (tujuh) langkah yang dapat kita lakukan dan kembangkan
sendiri yang diadaptasi dari buku Seven Habits of Highly Effective People karangan Steven Covey

Bertanggung jawab atas dirimu sendiri.
Tanggung jawab merupakan tolok ukur sederhana di mana kita sudah mulai berusaha
menentukan sendiri prioritas, waktu dan sumber-sumber terpercaya dalam mencapai
kesuksesan belajar.

Pusatkan diri terhadap nilai dan prinsip yang kita percaya.
Tentukan sendiri mana yang penting bagi diri kita. Jangan biarkan teman atau orang lain
mendikte kita apa yang penting.

Kerjakan dulu mana yang penting.
Kerjakanlah dulu prioritas-prioritas yang telah kita tentukan sendiri. Jangan biarkan
orang lain atau hal lain memecahkan perhatian dari tujuan kita.

Anggap diri kita berada dalam situasi "co-opetition" (bukan situasi "win-win" lagi).
"Co-opetition" merupakan gabungan dari kata "cooperation" (kerja sama) dan "competition" (persaingan).
Jadi, selain sebagai teman yang membantu dalam belajar bersama dan banyak memberikan masukkan
/ide baru dalam mengerjakan tugas, anggaplah dia sebagai saingan juga dalam kelas.
Dengan begini, kita akan selalu terpacu untuk melakukan yang terbaik
(do your best) di dalam kelas.

Pahami orang lain, maka mereka akan memahami kita.
Ketika kita ingin membicarakan suatu masalah akademis dengan guru/dosen,
misalnya mempertanyakan nilai matematika atau meminta dispensasi tambahan waktu
untuk mengumpulkan tugas, tempatkan diri kita sebagai guru/dosen tersebut. Nah,
sekarang coba tanyakan pada diri kita, kira-kira argumen apa yang paling pas untuk
diberikan ketika berada dalam posisi guru/dosen tersebut.

Cari solusi yang lebih baik.
Bila kita tidak mengerti bahan yang diajarkan pada hari ini, jangan hanya membaca
ulang bahan tersebut. Coba cara lainnya. Misalnya, diskusikan bahan tersebut dengan
guru/dosen pengajar, teman, kelompok belajar atau dengan pembimbing akademis.
Mereka akan membantu kita untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik.

Tantang dirimu sendiri secara berkesinambungan.
Dengan cara ini, belajar akan terasa mengasyikkan, dan mungkin kita mendapatkan
ide-ide yang cemerlang.

Materi diadaptasi dari:
Landsberger, Joe. Effective Habits for Effective Study

Pengaturan Jadwal Belajar Efektif

Pengaturan Waktu :
adalah membuat dan melakukan jadwal belajar agar dapat mengatur dan memprioritaskan
belajar dalam konteks membagi waktu dengan aktivitas, keluarga, dan lain-lain.

Pedoman:
Perhatikan waktu kita
Refleksikan bagaimana kita menghabiskan waktu kita
Sadarilah kapan kita menghabiskan waktu kita dengan sia-sia.
Ketahuilah kapan kita produktif

Dengan mengetahui bagaimana kita menghabiskan waktu dapat membantu untuk
     Membuat daftar "Kerjaan". Tulislah hal-hal yang harus kita kerjakan, kemudian putuskan apa yang dikerjakan sekarang, apa yang dikerjakan nanti, apa yang dikerjakan orang lain, dan apa yang bisa ditunda dulu pengerjaannya.
      Membuat jadwal harian/mingguan. Catat janji temu, kelas dan pertemuan pada buku/tabel kronologis. Selalu  mengetahui jadwal selama sehari, dan selalu pergi tidur dengan mengetahui kita sudah siap untuk menyambut besok. Merencanakan jadwal yang lebih panjang.
Gunakan jadwal bulanan sehingga kita selalu bisa merencanakan kegiatan kita lebih dulu.
  Jadwal ini juga bisa mengingatkan kita untuk membuat waktu luang kita dengan lebih nyaman.

Rencana Jadwal Belajar Efektif
Ø  Beri waktu yang cukup untuk tidur, makan dan kegiatan hiburan.
Ø  Prioritaskan tugas-tugas
Ø  Luangkan waktu untuk diskusi atau mengulang bahan sebelum masuk kelas
Ø  Atur waktu untuk mengulang langsung bahan pelajaran setelah kelas
Ø   Ingatlah bahwa kemungkinan terbesar untuk lupa terjadi dalam waktu 24 jam tanpa review.
Ø  Jadwalkan waktu 50 menit untuk setiap sesi belajar
Ø  Pilih tempat yang nyaman (tidak mengganggu konsentrasi) untuk belajar
Ø  Rencanakan juga "deadline". (batas waktu)
Ø  Jadwalkan waktu belajar sebanyak mungkin pada pagi/siang/sore hari.
Ø  Jadwalkan review bahan pelajaran mingguan
Ø  Hati-hati, jangan sampai diperbudak oleh jadwalmu sendiri!
Materi diadaptasi dari:
Landsberger, Joe. Managing Time


Sepuluh tips untuk membantu kita dalam
Mengerjakan Ujian


Ø  Datanglah dengan persiapan yang matang dan lebih awal.
Bawalah semua alat tulis yang anda butuhkan, seperti pensil, pulpen, kalkulator, andas, jam (tangan), penghapus, tip ex, penggaris, dan lain-lainnya. Perlengkapan ini akan membantu kita untuk tetap konsentrasi selama mengerjakan ujian.
Ø  Tenang dan percaya diri. Ingatkan diri bahwa kita sudah siap sedia dan akan mengerjakan ujian dengan baik.
Ø  Bersantailah tapi waspada.
Ø  Pilihlah kursi atau tempat yang nyaman untuk mengerjakan ujian.
Ø  Pastikan kita mendapatkan tempat yang cukup untuk mengerjakannya. Pertahankan posisi duduk tegak.
Ø  Preview soal-soal ujian dulu (bila ujian memiliki waktu tidak terbatas).
Luangkan 10% dari keseluruhan waktu ujian untuk membaca soal-soal ujian secara mendalam,
tandai kata-kata kunci dan putuskan berapa waktu yang diperlukan untuk menjawab masing-masing soal. Rencanakan untuk mengerjakan soal yang mudah dulu, baru soal yang tersulit. Ketika kita membaca soal-soal, catat juga ide-ide yang muncul yang akan digunakan sebagai jawaban.
Ø  Jawab soal-soal ujian secara strategis. Mulai dengan menjawab pertanyaan mudah yang kita ketahui, kemudian dengan soal-soal yang memiliki nilai tertinggi.
Pertanyaan terakhir yang seharusnya kita kerjakan adalah:
o Soal paling sulit,
o Yang membutuhkan waktu lama untuk menulis jawabannya,
o Memiliki nilai terkecil.
Ø  Ketika mengerjakan soal-soal pilihan ganda, ketahuilah jawaban yang harus dipilih/ditebak. Mula-mula, abaikan jawaban yang kita ketahui salah.
Tebaklah selalu suatu pilihan jawaban ketika tidak ada hukuman pengurangan nilai, atau ketika tidak ada pilihan jawaban yang dapat kita abaikan.
Jangan menebak suatu pilihan jawaban ketika kita tidak mengetahui secara pasti dan ketika hukuman pengurangan nilai digunakan. Karena pilihan pertama akan jawaban kita biasanya benar, jangan menggantinya kecuali bila kita yakin akan koreksi yang dilakukan.
Ø  Ketika mengerjakan soal ujian esai, pikirkan dulu jawabannya sebelum menulis.
Ø  Buat kerangka jawaban singkat untuk esai dengan mencatat dulu beberapa ide yang ingin kita tulis. Kemudian nomori ide-ide tersebut untuk mengurutkan mana yang hendak kita diskusikan dulu.
Ø  Ketika mengerjakan soal ujian esai, jawab langsung poin utamanya.
Tulis kalimat pokok kita pada kalimat pertama. Gunakan paragraf pertama sebagai overview esai.
Gunakan paragraf-paragraf selanjutnya untuk mendiskusikan poin-poin utama secara mendetil.
Dukung poin kita dengan informasi spesifik, contoh, atau kutipan dari bacaan atau catatan kita.
Ø  Sisihkan 10% waktu untuk memeriksa ulang jawaban.
Periksa jawaban kita; hindari keinginan untuk segera meninggalkan kelas segera setelah kita menjawab semua soal-soal ujian. Periksa lagi bahwa kita telah menyelesaikan semua
pertanyaan.
Baca ulang jawaban kita untuk memeriksa ejaan, struktur bahasa dan tanda baca.
Untuk jawaban matematika, periksa bila ada kecerobohan (misalnya salah meletakkan desimal).
Ø  Bandingkan jawaban matematika kita yang sebenarnya dengan penghitungan ringkas. Analisa hasil ujian.
Setiap ujian dapat membantu kita dalam mempersiapkan diri untuk ujian selanjutnya.
Putuskan strategi mana yang sesuai dengan diri kita.
Tentukan strategi mana yang tidak berhasil dan ubahlah.
Gunakan kertas ujian sebelumnya ketika belajar untuk ujian akhir.

     sumber:
     Landsberger, Joe. Ten Tips for Test Taking

Tidak ada komentar:

Posting Komentar